Welcome to My blog

"Bila kamu tak tahan lelahnya belajar, maka kamu akan menanggung perihnya kebodohan.(Imam Syafi’i)"

Selasa, 19 Agustus 2014

Semangat Pemuda, Semangat Pejuang



Writer: Amanah Hijriah

Pada tanggal 17 Agustus 1945 pukul 10.00 tepat 69 tahun yang lalu, Indonesia telah merdeka. Ir. Soekarno membacakan teks proklamasi dilanjutkan dengan pidato dan pengibaran bendera merah putih.  Merdeka! Segala jerih payah dan pengorbanan pejuang yang rela bersimbah darah bahkan nyawa dikorbankan. Semangat itu, tak pernah padam. Masih ingatkah peristiwa sekitar kemerdekaan? Para pejuang rela tidak tidur demi memerdekakan bangsa ini.
 


Bagaimana dengan semangat pemuda sekarang? Jangankan untuk membela bangsa sampai mati, bahkan memerdekakan diri dari kebodohan pun barangkali enggan. Padahal kita sangat sadar bahwa penjajahan di Indonesia sekarang dalam bentuk berbeda. Mulai dari produk kebutuhan sehari-hari. Hitunglah berapa banyak produk yang digunakan benar-benar asli “made in Indonesia”. Dari segi bahasa, seberapa seringkah kita menggunakan bahasa Indonesia? Dan dari segi budaya, seberapa jauh kita mengenal budaya baik budaya lokal maupun nasional?

Kawan, masih hapalkah kalian nama-nama pejuang yang mati-matian kalian hapalkan ketika duduk dibangku sekolah dulu? Masih hapalkah kalian sejarah dan peristiwa penting yang mengiringi kemerdekaan ini? Tanyakan pada diri, apa bentuk penghargaan yang sudah dilakukan untuk bangsa ini? Perjuangan apa yang paling sederhana yang sudah dilakukan?

Kawan, perjuangan memang tak harus angkat senjata. Beranikah kita membangun sesuatu yang besar untuk negeri ini? Mampukah kita mengubah negara ini menjadi lebih baik? Mampukah kita “berdiri diatas kaki sendiri”?
 

Tidak ada komentar: